Garuda Wisnu Kencana: Daya Tarik, Lokasi & Harga Tiket

admin

Garuda Wisnu Kencana

Garuda Wisnu Kencana (GWK) menawarkan pengalaman wisata budaya Bali yang menarik dengan patung raksasa Garuda Wisnu sebagai daya tarik utama. Lokasi di Ungasan, Badung, dengan harga tiket mulai dari Rp 125.000,-.

Garuda Wisnu Kencana Cultural Park Harga Tiket Masuk : Rp60.000-Rp125.000. Jam Buka : 09.00 – 20.00 WITA. Nomor Telepon : 0361700 808.
Alamat / Lokasi : Jl. Raya Uluwatu, Ungasan, Kuta Selatan, Badung, Bali, Indonesia, 80364.

Saat berlibur ke Bali, jangan lewatkan kesempatan untuk mengunjungi Garuda Wisnu Kencana, salah satu taman budaya terbesar di Indonesia dengan luas area sekitar 60 hektar. Terletak di Bukit Peninsula, GWK Bali menawarkan berbagai atraksi menarik untuk pertunjukan, pameran, dan konferensi.

Salah satu atraksi yang paling terkenal adalah patung Dewa Wisnu yang sedang menunggang Garuda yang memiliki tinggi mencapai 121 meter. Patung ini menjadi ikon pariwisata Bali dan bahkan dapat terlihat dari selatan Bandara Ngurah Rai saat cuaca cerah.

Patung ini juga dikenal sebagai salah satu patung tertinggi di dunia dan menjadi patung tertinggi yang ada di Indonesia. Pembuatannya membutuhkan waktu yang cukup lama, yakni selama 28 tahun dengan melibatkan kerja keras dari 120 seniman, termasuk desainernya, I Nyoman Nuarta.

Tidak hanya menawarkan atraksi yang menakjubkan, GWK Bali juga menyediakan pemandangan yang spektakuler dari Bukit Peninsula. Jadi, jangan lupa kunjungi tempat ini saat berada di Bali!

Harga Tiket Masuk Garuda Wisnu Kencana Bali

Ketika berkunjung ke taman budaya ini, para wisatawan diwajibkan membayar biaya tiket masuk. Harga tiket tersebut sudah termasuk dengan penonton berbagai atraksi budaya yang dijadwalkan pada waktu yang berbeda.

Harga Tiket Masuk Garuda Wisnu Kencana GWK Bali
Tiket Masuk DewasaRp125.000
Tiket Masuk Anak (Tinggi Badan 101-130 Cm)Rp100.000
Tiket Masuk Khusus Dengan KTP BaliRp60.000

Jam Buka GWK Bali

Anda dapat mengunjungi taman budaya rekreasi ini setiap hari karena GWK Bali dibuka dari pagi hingga malam hari.

Jam Buka Garuda Wisnu Kencana
Setiap Hari09.00 – 20.00 WITA

Daya Tarik Wisata Di Garuda Wisnu Kencana GWK Bali

Daya Tarik Wisata Di Garuda Wisnu Kencana

Lokasinya yang strategis dan terletak di atas bukit menjadi nilai tambah bagi Garuda Wisnu Kencana. Tidak hanya itu, ada banyak alasan mengapa patung ini menjadi salah satu destinasi wisata favorit bagi wisatawan yang berkunjung ke Bali. Berikut adalah beberapa di antaranya:

Patung Garuda Wisnu Kencana

Patung Garuda Wisnu Kencana (GWK) merupakan karya seni yang diidamkan masyarakat Bali sejak lama. Dibuat oleh Nyoman Nuarta dan diresmikan oleh Presiden Jokowi, patung ini menjadi yang terbesar dan tertinggi di dunia.

Patung ini memiliki ketinggian penyangga 45 meter dan lebar bentang sayap mencapai 64 meter. Untuk membuatnya, digunakan campuran kuningan dan tembaga dengan berat 900 ton serta struktur baja seberat 2.000 ton dan 21.000 batang baja.

Pengunjung dapat naik ke bagian dalam patung melalui jalur yang ditentukan atau berfoto dengan latar belakang patung GWK. Namun, jumlah pengunjung di beberapa area, seperti lantai 23 yang terbuat dari kaca, dibatasi.

GWK Cultural Park Bali

GWK Cultural Park Bali

Taman Budaya GWK Bali, juga dikenal dengan nama GWK Cultural Park Bali, menjadi tujuan wisata yang terkenal karena menjadi rumah bagi patung Garuda Wisnu Kencana. Sejak pembangunan patung belum selesai, banyak wisatawan yang datang ke kawasan ini untuk menikmati berbagai fasilitas yang disediakan, termasuk pementasan seni dan atraksi lainnya.

Sebelum dijadikan Taman Budaya GWK Bali, kawasan ini dulunya merupakan lokasi penambangan batu kapur. Saat ini, wisatawan dapat menikmati berbagai tempat menarik dan pertunjukan seni lainnya selain melihat Patung GWK.

Plaza Wisnu

Plaza Wisnu

Plaza Wisnu terletak di titik tertinggi Taman Budaya GWK dan merupakan tempat di mana potongan patung badan Dewa Wisnu dipasang. Selain itu, tempat ini sering digunakan untuk acara-acara budaya seperti kirab budaya, pertunjukan tari, dan lainnya.

Lotus Pond

Lotus Pond

Area Lotus Pond adalah kawasan yang luas dan terbuka yang dibentuk oleh tebing-tebing batu kapur dan berfungsi sebagai pintu gerbang utama sebelum memasuki patung GWK. Luas lahan ini cukup besar sehingga mampu menampung hingga 7500 orang, membuat tempat ini sering digunakan untuk mengadakan konser atau acara besar lainnya.

Plaza Kura-Kura

Plaza Kura-Kura

Plaza Kura-Kura merupakan sebuah tempat yang tak kalah indah dengan suasana yang menakjubkan. Di sini terdapat sebuah kolam yang indah dengan air mancur batu yang dipahat dengan indah. Kolam tersebut dikelilingi oleh pohon Kamboja yang menambah keindahan tempat ini.

Nama Plaza Kura-Kura sendiri berasal dari filosofi yang menggambarkan perlindungan terhadap alam dari bencana alam agar tetap tenang, aman, dan nyaman. Suasana asri dan harmonis tempat ini juga seringkali digunakan sebagai lokasi untuk acara-acara seperti pameran seni atau pertunjukan musik.

Amphitheatre Pentas Seni

Amphitheatre Pentas Seni

Anda tidak hanya dapat menikmati keindahan Patung Garuda Wisnu Kencana yang megah, tetapi juga dapat menikmati berbagai pertunjukan seni di Amphitheatre. Anda dapat menyaksikan berbagai jenis tarian seperti tari Kecak, Tari Barong, bahkan Ballet Garuda Wisnu.

Pertunjukan seni diadakan mulai pukul 10.00 WITA hingga pukul 21.00 WITA, dengan jadwal yang berbeda setiap harinya. Berikut adalah jadwal lengkap dari pertunjukan seni yang diselenggarakan di GWK Cultural Park Bali.

GWK Loop

Anda tak perlu khawatir kelelahan saat menjelajahi GWK Cultural Park, karena tersedia GWK Loop atau Segway Fun Ride. Dengan membayar biaya yang terjangkau, Anda bisa menelusuri seluruh area GWK dengan mudah dan nyaman tanpa perlu lelah.

Atraksi Di Garuda Wisnu Kencana

Selain itu terdapat banyak acara dan pertunjukan menarik yang dapat disaksikan di Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana. Mulai dari acara rutin yang diadakan setiap harinya, hingga acara spesial yang diadakan pada waktu-waktu tertentu, seperti saat upacara Bulan Purnama.  Beberapa acara yang bisa kamu saksikan di antaranya adalah:

Tari Kecak Garuda Wisnu Kencana

Tari Kecak Garuda Wisnu Kencana

Pertunjukan menarik yang diadakan di Kolam Teratai pada hari Sabtu dan Minggu di Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana Bali menghadirkan cerita Hindu Ramayana dengan tarian kecak yang menawan. Pesona suara “Keh-Cak” dari penari pria yang membentuk lingkaran dengan tangan diangkat saat duduk menjadi daya tarik yang memikat pengunjung.

Dikarenakan pertunjukan ini hanya berlangsung satu hari dalam seminggu, membuatnya selalu ramai dikunjungi para pengunjung yang tak hanya sekadar mengambil foto, tetapi juga merekam video, terutama saat puncak tarian atau selama pertunjukan berlangsung.

Tarian Legong

Rewrite AI Bahasa Indonesia 100% unik: Tari Bali dikenal memiliki gerakan tangan, kepala, kaki, dan mata yang khas. Salah satu contohnya adalah Tari Legong yang memiliki lirikan mata khas yang memberikan kesan tersendiri.

Tarian ini menampilkan gerakan penari yang lemah lembut seiring dengan iringan gamelan. Tari Legong terkenal dengan gerakan lincahnya yang menggunakan kipas. Gerakan yang halus dan seirama ini mampu menarik perhatian pengunjung untuk menonton dengan kagum.

Tarian Barong Keris

Anda tak boleh melewatkan pertunjukan Tari Barong Keris saat mengunjungi GWK. Pertunjukan yang diadakan dua kali sehari ini mengisahkan tentang pertempuran antara kebaikan dan kejahatan.

Para penari akan menggunakan kostum lengkap untuk memerankan tokoh-tokoh dalam cerita seperti Barong. Dalam pertunjukan tersebut, tidak hanya mempertontonkan unsur mitologi namun juga komedi. Contohnya, gerakan lucu yang dilakukan oleh kera yang menemani Barong.

Balet Garuda Wisnu

Tarian Sendratari di GWK mempersembahkan kisah tentang Garuda Wisnu. Dalam sejarah, burung Garuda adalah kendaraan dari Dewa Wisnu. Selain itu, burung mitologi ini juga dikenal dari kitab Mahabarata.

Dalam tarian tersebut, ditampilkan perjuangan Garuda yang berjuang untuk menyelamatkan ibunya dari Amerta. Kisah tersebut juga menampilkan Dewa Wisnu yang menjadikan Garuda sebagai tunggangannya setelah berhasil melalui berbagai ujian. Tarian ini memukau penonton dengan gerakan lincah penari, busana yang indah, serta iringan musik dan nyanyian yang menghentak.

Tari Bumbung

Joged Bumbung adalah tarian tradisional Bali yang menjadi simbol perayaan panen yang didedikasikan untuk Dewi Sri, dewi kesuburan. Tarian ini melambangkan rasa syukur dan penghormatan kepada dewi tersebut.

Setiap hari, joged bumbung bisa dinikmati oleh pengunjung di beberapa tempat di Bali. Namun, jika cuaca tidak mendukung, pertunjukan tari bisa dibatalkan demi keamanan dan kenyamanan penonton dan penari.

Tarian Nusantara

Pertunjukan tari Nusantara di GWK Cultural Park menampilkan beragam tarian dari seluruh Indonesia. Setiap harinya, para penari akan menampilkan tarian yang berbeda-beda. Misalnya, pada hari Senin akan menampilkan tarian Gambyong, sementara pada hari Selasa akan menampilkan tarian Gantar dari suku Dayak. Hal ini tentu saja membuat pengunjung merasakan pengalaman yang berbeda setiap harinya.

Pertunjukan Alat Musik Rindik

Alat musik Rindik umumnya digunakan sebagai pengiring tari Bali seperti tarian pendet. Terdiri dari 11-13 potongan bambu, Rindik menghasilkan suara khas yang menggoda telinga. Alat musik ini dimainkan dengan cara dipukul menggunakan dua alat dari bahan karet.

Di GWK, para musisi ahli mengolah suara Rindik menjadi kumpulan musik dengan berbagai komposisi dan tempo yang unik. Setiap pertunjukan Rindik yang dimainkan oleh para ahli musik tersebut selalu memukau dan sayang untuk dilewatkan.

Karnaval Bali Kang Cing Wie

Karnaval Bali Kang Cing Wie

Di taman Wisnu Plaza, setiap hari saat cuaca cerah, akan diadakan sebuah parade yang menunjukkan akulturasi budaya Tionghoa dan Bali. Parade atau arak-arakan ini menggambarkan kisah Kang Cing Wie, sebuah cerita rakyat yang didasarkan pada kisah nyata.

Dalam acara ini, berbagai karakter mitologi akan ditampilkan, menciptakan suasana yang magis dan menghibur. Arak-arakan ini merupakan pengalaman yang sangat menarik untuk disaksikan, terutama bagi mereka yang ingin mempelajari lebih lanjut tentang budaya Bali yang kaya dan beragam.

Garuda Cilik Cinema

Garuda Cilik Cinema

Pengelola GWK telah menghadirkan beragam fasilitas yang ramah anak, salah satunya adalah Garuda Cilik Cinema. Fasilitas ini menampilkan film animasi dengan Sang Garuda sebagai tokoh utama yang memerankan perjuangannya melawan Amerta untuk menyelamatkan ibunya dari perbudakan.

Melalui film ini, anak-anak dapat mengenal lebih dekat dengan budaya dan mitologi Bali, serta mengasah daya kreativitas dan imajinasi mereka. Diharapkan dengan adanya fasilitas ini, GWK semakin menjadi tempat wisata yang diminati oleh keluarga dengan segala usia.

Prosesi Upacara Purnama

Ketika bulan purnama tiba, pengelola GWK akan mengadakan upacara purnama yang berlangsung meriah. Dalam budaya Hindu Bali, purnama adalah saat yang paling baik untuk berdoa dan bersyukur kepada Dewa. Pada upacara tersebut disediakan beragam jenis sesaji yang terbuat dari bunga, buah, dan makanan lainnya.

Bagi pengunjung yang ingin ikut serta, bisa membayar sebesar Rp 300.000 per orang. Mereka akan berpartisipasi dalam persiapan membuat gebogan, mengikuti arak-arakan ke lokasi utama, menikmati tarian suci, ritual, dan tarian kecak. Setelah itu, pengunjung akan dijamu dengan hidangan khas Bali di Restoran Jendela Bali. Ini adalah pengalaman yang sayang untuk dilewatkan jika berkunjung ke GWK.

Jadwal Atraksi Dan Event Di GWK Bali

Jadwal Atraksi Dan Event Di GWK Bali

Sebelum menikmati pertunjukan atraksi yang tersedia di kawasan GWK, disarankan untuk memeriksa terlebih dahulu jadwalnya. Berikut adalah jadwal atraksi yang bisa dinikmati di Garuda Wisnu Kencana:

Jadwal Atraksi & Event di Garuda Wisnu Kencana
AtraksiWaktu
Bali From Above10.00 – 17.00 WITA
Joged Bumbung16.30 WITA
New Kecak18.00 WITA

Fasilitas Di Garuda Wisnu Kencana

Fasilitas Di Garuda Wisnu Kencana

Di kawasan GWK, selain adanya fasilitas umum seperti kamar mandi dan tempat beribadah, terdapat juga Segway Fun Ride yang menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung. Di sini, para pengunjung bisa menaiki Segway bersama-sama dengan teman atau keluarga untuk menjelajahi kawasan GWK dengan cara yang lebih menyenangkan. Fasilitas Segway Fun Ride ini hanya tersedia pada jam operasional pukul 10.00 hingga 17.00 WITA.

Lokasi GWK Bali

Lokasi GWK terletak di Jalan Raya Uluwatu, Ungasan, Kuta Selatan, Badung 80364, Bali. Untuk informasi lebih lengkap, dapat menghubungi nomor telepon +62 (361) 700 808 atau mengirim email ke [email protected]. Selain itu, GWK juga dapat dihubungi melalui akun Instagram resmi @gwkbali.

Kesimpulan

Garuda Wisnu Kencana (GWK) adalah sebuah taman budaya di Bali yang terkenal dengan patung Garuda Wisnu Kencana yang megah. Taman ini menawarkan banyak hal menarik untuk dikunjungi dan dijelajahi oleh pengunjung.

Salah satu daya tarik utama dari GWK adalah patung Garuda Wisnu Kencana yang memiliki tinggi 121 meter. Patung ini terdiri dari sosok Garuda yang besar dan Dewa Wisnu yang sedang duduk di atasnya. Selain itu, di dalam taman ini terdapat banyak fasilitas seperti area pertunjukan, teater, tempat makan, toko oleh-oleh, serta fasilitas olahraga seperti Segway Fun Ride.

GWK terletak di Jalan Raya Uluwatu, Ungasan, Kuta Selatan, Badung, Bali. Untuk mencapai tempat ini, pengunjung bisa menggunakan kendaraan pribadi atau transportasi umum seperti taksi. Taman ini buka setiap hari mulai pukul 08.00-22.00 WITA.

Harga tiket masuk ke GWK tergantung pada jenis tiket dan kategori pengunjung. Harga tiket masuk reguler untuk dewasa adalah Rp. 125.000 dan anak-anak (3-12 tahun) adalah Rp. 100.000.

Sedangkan untuk turis asing, harga tiket dewasa adalah Rp. 300.000 dan anak-anak adalah Rp. 250.000. Terdapat juga paket family dengan harga Rp. 350.000 untuk 2 dewasa dan 2 anak-anak. Pengunjung juga bisa membeli tiket online untuk menghindari antrean di loket.

Bagikan: